Saturday, January 07, 2012

RMI (Remote Method Invocation)

Merupakan sebuah teknik pemanggilan method remote yang lebih secara umum lebih baik daripada RPC. RMI menggunakan paradigma pemrograman berorientasi obyek (Object Oriented Programming). RMI memungkinkan kita untuk mengirim obyek sebagai parameter dari remote method. Dengan dibolehkannya program Java memanggil method pada remote obyek, RMI membuat pengguna dapat mengembangkan aplikasi Java yang terdistribusi pada jaringan.

Aplikasi RMI sering kali terdiri dari dua program terpisah yaitu server dan client. Aplikasi server semacam ini biasanya membuat beberapa objek remote, menyediakan referensi terhadap objek-objek tersebut sehingga dapat diakses, serta menunggu client menginvoke/memanggil method dari objek-objek remote tersebut. Aplikasi client mendapatkan referensi remote ke satu atau lebih objek remote di server dan menjalankan method dari objek tersebut.

RMI menyediakan mekanisme dimana server dan client berkomunikasi danmemberikan informasi secara timbal balik. Aplikasi semacam ini seringkali disebut aplikasi objek terdistribusi. Dalam RMI, semua informasi tentang satu pelayanan server disediakan dalam suatu definisi remote interface. Dengan melihat pada definisi interface, seorang pemrogram dapat memberitahukan method apa yang dapat dikerjakan oleh server, meliputi data apa yang diterima dan data apa yang akan dikirim sebagai tanggapan.

Definisi yang ada pada remote interface menentukan karakteristik methods yang disediakan server yang dapat dilihat oleh client. Client programmer harus dapat mengetahui methods apa yang disediakan server dan bagaimana memanggilnya langsung dengan melihat ke remote interface. Client mendapatkan referensi ke remote object melalui RMI registry.

Contoh RMI dikenal seperti Proxy dan Skeleton.

Membangun suatu aplikasi terdistribusi menggunakan RMI meliputi 6 langkah. Keenam langkah tersebut adalah:
1. Mendefinisikan remote interface
2. Implementasi remote interface dan server
3. Pengembangan client (atau applet) yang menggunakan remote interface
4. Mengkompilasi source files dan mem-buat stub and skeletons
5. Memulai (start) RMI registry
6. Menjalankan server dan client

Keuntungan RMI
•  Salahsatu keuntungan RMI adalah kemampuan untuk download bytecodes (code) dari suatu object’s class, jika class tsb tidak terdefinisikan di VM-nya penerima.
•  Type-type dan metode-metode object (class), yang terletak dalam satu VM, dapat dikirim ke VM yang lain, yang mungkin saja remote.
•  Sifat-sifat object yang terkirim ini tidak berubah sama sekali

Kelemahan RMI

proses pembukaan socket yang kadang-kadang tidak dapat diimplementasikan lewat jaringan internet, tapi hal ini bisa diatasi dengan menggunakan Spring HttpInvoker, sama persis dengan RMI tapi lewat protokol HTTP.


Sumber : (1) (2) (3) 

2 comments:

Dawud Tan said...


permisi gan, saya ada sedikit tulisan mengenai protokol websocket menggunakan bahasa java berikut gan: http://datacomlink.blogspot.co.id/2015/11/script-java-websocket-rfc-6455-server.html ditunggu feedback-nya ya gan, semoga menambah wawasan bersama.. terima kasih gan..

Ramita (ラミタ) said...

Ok ke TKP, makasih banyak infonya :)