Sebuah penelitian yang dilakukan di Spanyol baru2 ini menyimpulkan bahwa pria yang banyak mengonsumsi cukup serat, karbohidrat, folat, lycopein, dan Vit C memiliki kualitas sprema yang bagus.
Sementara itu, mereka dengan kualitas sperma buruk diketahui banyak mengonsumsi susu dan daging, tapi sedikit mengonsumsi tomat, daun selada, dan buah2an. Selain itu, minimnya jumlah antioksidan dalam makanan juga berkontribusi negatif terhadap sperma.
Kesimpulan tersebut diperoleh setelah para peneliti mengendalikan faktor2 eksternal, seperti pengaruh rokok, usia, indeks masa tubuh, dan paparan bahan2 toksik lain.
Ketua tim peneliti dari universitas Murcia Dr Jaime Mendiola mengatakan pola makan yang baik tidak hanya melindungi seseorang dari terkena penyakit diabetes dan kolesterol tinggi, tapi juga bisa memperbaiki sistem reproduksi.
Sementara itu, mereka dengan kualitas sperma buruk diketahui banyak mengonsumsi susu dan daging, tapi sedikit mengonsumsi tomat, daun selada, dan buah2an. Selain itu, minimnya jumlah antioksidan dalam makanan juga berkontribusi negatif terhadap sperma.
Kesimpulan tersebut diperoleh setelah para peneliti mengendalikan faktor2 eksternal, seperti pengaruh rokok, usia, indeks masa tubuh, dan paparan bahan2 toksik lain.
Ketua tim peneliti dari universitas Murcia Dr Jaime Mendiola mengatakan pola makan yang baik tidak hanya melindungi seseorang dari terkena penyakit diabetes dan kolesterol tinggi, tapi juga bisa memperbaiki sistem reproduksi.
Dikutip dari : koran Media Indonesia 14-06-2009
No comments:
Post a Comment